'Sunset di Kebun' digelar pertama kali pada Mei 2022. Bertempat di Kebun Raya Bogor, jumlah penonton dibatasi tidak lebih dari 2.000 orang agar dapat merasakan kesan intimate tersebut.

Tahun berikutnya (tahun lalu), Sunset di Kebun diselenggarakan sebanyak 3 kali dalam setahun. Lokasinya bukan hanya di Kebun Raya Bogor, melainkan juga di Kebun Raya Bali (Juli 2023), Kebun Raya Purwodadi (Agustus 2023), dan Kebun Raya Cibodas (Oktober 2023).

Di setiap eventnya, Sunset di Kebun mengusung plant hero sebagai media untuk menumbuhkan cinta tanaman terhadap penonton.

Pada gelaran perdana di Bogor, Sunset di Kebun mengkampanyekan Begonia sebagai plant hero. Plant hero diperkenalkan melalui papan informasi tumbuhan dan dipamerkan kepada penonton. Tanaman ini juga dibagikan kepada penonton dan musisi yang tampil di atas panggung.

“Tahun ini, Sunset di Kebun Fase 1 mengangkat tumbuhan Nepenthes sebagai plant hero,” demikian pernyataan penyelenggara melalui keterangan pers.

Nepenthes yang juga dikenal dengan nama Kantong Semar termasuk tumbuhan karnivora yang menghasilkan kantong untuk menjebak dan menangkap mangsa berupa serangga maupun binatang kecil lainnya untuk mendapatkan nutrisi.

Sebanyak 60% spesies Nepenthes terdapat di Indonesia dari keseluruhan dunia. Tanaman ini tumbuh di Pulau Kalimantan, Sumatera, Jawa, Sulawesi, Maluku, dan Papua. Kantong Semar termasuk salah satu tumbuhan yang terancam kepunahannya yang berfungsi sebagai salah satu parameter udara bersih pada ekosistem di alam.

Selain plant hero, musisi-musisi yang tampil pada gelaran Sunset di Kebun juga menjadi duta konservasi. Mereka lah yang akan menyuarakan pesan-pesan menjaga konservasi alam kepada pengunjung. Sejumlah musisi baik lokal maupun nasional akan menjadi line up Sunset di Kebun tahun 2024 ini.

Sunset people bisa mendapatkan informasi dan penjualan tiket Sunset di Kebun 2024 melalui website https://sunset.kebunraya.id/ dan media sosial @sunsetdikebun.