Dua puluh enam set busana terbaru yang sarat dengan bunga mawar ala relief, sebagai citra sekaligus ciri rancangan Ayu Dyah Andari, hadir menyempurnakan segenap koleksi yang dipresentasikan dalam showcase bertajuk ROSE & BEYOND di Grand Ballroom The Langham Jakarta, 16 Oktober 2023.

Koleksi personal ini masih dalam satu lini tema yang sama. Terinspirasi nuansa Inggris klasik, Ayu Dyah Andari mempertemukan gaya busana bernapaskan arsitektur Britania Raya abad ke-18 dengan budaya ketimuran.

“Nuansa regal tapi tetap dalam bingkai modest fashion yang sopan,” tuturnya.

Ayu menambahkan, pada koleksi kali ini, motif bunga mawar menyatu dalam rangkaian set busana. “Mawar tidak lagi berfungsi hanya sebagai elemen dekoratif sebagaimana awalnya. Mungkin terlihat ‘melebur’ karena teknik ‘pahatan’-nya,” tambahnya.

Baca:

Perempuan dan Semesta: 12 Tahun Ayu Dyah Andari Berkarya

Rose and Beyond: Seni Meleburkan Elemen Timur dan Barat

Pesona Wastra Sriwijaya Bertabur Mawar di Indonesia Night

Eksplorasi teknik pada rancangan anyar ini selaras dengan pilihan istilah yang dipetik Ayu Dyah Andari, Rose & Beyond. “Beyond. Kata ini tak mudah diartikan … di luar batas. Saya menafsirkannya sebagai semesta, yang meleburkan esensi Timur dan Barat.”

Kemewahan penampilan para model dan muse menjadi semakin sempurna ketika aksesori berupa cincin dan gelang dari Adelle Jewelry yang gemerlap disematkan pada seluruh koleksi. Perhiasan bertatah berlian berpadan serasi dengan gaun dan sepatu, juga tas koleksi Ayu Dyah Andari.

Sepatu, dan tas ditampilkan dalam warna kontras dengan busana agar menjadi elemen yang menggoda.

Tiqasya, Okky Asokawati, Amelia Natadiputra, Indah Nada Puspita, Sarah Sofyan, Nesa Aqilla sebagai muse yang tampil membawakan koleksi akhir.

Bagi Ayu, menampilkan muse merupakan ungkapan terima kasih yang tak terhingga kepada sesiapa yang telah dengan setia mengenakan busana rancangan Ayu Dyah Andari dalam jenamanya.