“Pemerintah Jepang berharap sektor pariwisata menerima dorongan menyusul mata uang Yen yang lemah terhadap dolar AS selama 24 tahun.”
Kabar baik bagi para pelancong yang ingin bepergian ke Jepang. Mulai 11 Oktober mendatang, pemerintah Negeri Sakura akan melonggarkan aturan bagi turis individu untuk masuk ke negaranya tanpa visa.
“Kami akan menghapus batasan jumlah orang yang memasuki negara, dan akan melanjutkan menerima perjalanan individu dan perjalanan bebas visa,” kata Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida dikutip Nikkei Asia, Kamis (29/09).
Untuk diketahui, Jepang pertama kali membuka pintu untuk grup wisata resmi pada Juni lalu. Namun, waktu itu jumlah turis yang masuk dibatasi dan pelancong harus memenuhi persyaratan visa khusus untuk masuk.
Kesibukan warga sekitar Stasiun Sentral KA daerah Marounochi, Tokyo. Foto MAKHFUD SAPPE
Sampai saat ini, wisatawan masih membutuhkan visa khusus untuk masuk ke Jepang dan hanya memungkinkan mereka masuk melalui paket wisata atau tur. Itu pun dengan batas harian ditetapkan maksimal 50 ribu wisatawan di tengah pandemi Covid-19.
Akan tetapi, mulai 11 Oktober mendatang, pemerintah Negeri Sakura itu akan membuka kesempatan bagi wisatawan secara individu masuk ke negaranya dengan bebas visa. Dengan demikian, persyaratan visa terkait pandemi akan dicabut.
BACA JUGA Di Atas Ketinggian Tokyo
Pemerintah Jepang berharap sektor pariwisata menerima dorongan menyusul mata uang Yen yang lemah terhadap dolar AS selama 24 tahun.
Seperti di negara-negara lain, sektor pariwisata di Jepang juga mengalami penurunan signifikan selama pandemi. Sebelumnya, Jepang pernah mencatatkan rekor 31,8 juta wisatawan yang berkunjung pada tahun 2019. ***