"Xavi adalah pelatih yang luar biasa." - Presiden Barcelona Joan Laporta
Barcelona keluar sebagai juara Piala Super Spanyol 2022/23 setelah mengalahkan rival abadinya Real Madrid 3-1 di Stadion Internasional King Fahd, Arab Saudi, Senin (16/01) dini hari WIB.
Ini adalah trofi pertama mereka sejak Xavi Hernandez mengambil alih kursi pelatih pada November 2021.
Gelandang remaja Gavi menginspirasi kemenangan Blaugrana dengan mencetak satu gol dan menyumbang satu assist untuk membantu Robert Lewandowski mencetak gol kedua.
Pedri Gonzalez melengkapi kemenangan tim asal Catalan itu dengan aksi briliannya, sebelum Karim Benzema mencetak gol hiburan untuk Madrid di menit-menit akhir.
Ini merupakan salah satu penampilan terbaik mereka selama bertahun-tahun melawan rival bebuyutan dalam laga bertajuk El Clasico, sekaligus menjadikan pelatih Madrid Carlo Ancelotti menderita kekalahan pertamanya di final sejak 2014.
Barca kini memenangkan rekor Piala Super sebanyak 14 kali.
"Kami tahu ini adalah kesempatan yang harus kami ambil. Kami telah menjalani era perubahan di klub dan di ruang ganti, dan ini akan memperkuat kami untuk terus berjuang meraih lebih banyak gelar," kata sang kapten Sergio Busquets kepada Movistar sebagaimana dilansir laman resmi klub fcbarcelona.com, Senin.
“Anda tahu bagaimana (Gavi) bersaing. Dia masih sangat muda – sebagian besar pemain seusianya akan berada di tim yunior – dan dia bermain di level yang luar biasa, memberikan assist, mencetak gol.
"Dia memiliki masa depan yang cemerlang di depannya dan banyak ruang untuk berkembang. Saya harap dia adalah pemain yang menandai era di Barca."
Gelar Spesial
Presiden Barcelona Joan Laporta memuji kepemimpinan Xavi dalam menahkodai tim untuk mengakhiri paceklik trofi selama dua tahun.
"Xavi adalah pelatih yang luar biasa," ujarnya. "Saya yakin dia akan menang di sini karena dia memiliki begitu banyak pengetahuan dan kepribadian yang sangat baik."
"Ini adalah gelar yang sangat spesial karena ini yang pertama dari era baru. Yang pertama selalu terasa spesial. Kami memiliki generasi pemain muda yang luar biasa. Gavi pantas mendapatkan MVP, tetapi kemenangan itu berkat seluruh tim." ***
