“Albiceleste berhasil lolos ke babak 16 besar dengan status juara Grup C.”
Ucapan pelatih Tim Nasional (Timnas) Arab Saudi Herve Renard bagai doa yang terkabul. Dalam konferensi persnya beberapa waktu lalu - usai membawa skuadnya tampil mengejutkan dengan mengalahkan Argentina pada laga pembuka Grup C Piala Dunia 2022 Qatar di Stadion Lusail Iconic, Selasa (22/11) - ia menekankan bahwa tim yang menderita di awal bisa jadi keluar sebagai juara.
Saat itu, pemerintahan Arab Saudi bahkan mengumumkan, Rabu 23 November, sebagai hari libur nasional karena mengalahkan juara dunia dua kali Argentina yang diperkuat Lionel Messi.
Namun, itu hanya cerita awal yang telah mengukir sejarah sepak bola Arab Saudi. Perjalanan Elang Hijau - julukan Timnas Arab Saudi - selanjutnya di turnamen akbar FIFA ini benar-benar pilu.
Pertama, mereka kalah 0-2 dari Polandia di matchday kedua pada Jumat (26/11) lalu, kemudian menyerah 1-2 dari Meksiko di Lusail pada Kamis (01/12) dini hari WIB. Itu berarti, Arab Saudi harus angkat koper dan meninggalkan Qatar sebagai tuan rumah turnamen ini.
"Kami menderita secara fisik dan kami harus beradaptasi dengan cidera bek Ali Al-Bulaihi. Meksiko adalah tim yang lebih baik dan kami tahu bahwa mereka akan bermain agresif untuk mencetak lebih banyak gol untuk lolos ke babak berikutnya," kata Renard dilansir Sport Mole, Kamis (01/12).
Pria asal Prancis itu mengakui, timnya bisa saja kebobolan lebih banyak gol. Beruntung, kiper Mohamed Al-Owais beberapa kali menyelamatkan gawang Arab Saudi dari gempuran Meksiko.
“Dia beberapa kali menyelamatkan kami, tetapi kami tetap tidak bisa mengatasi intensitas dan antusiasme Meksiko dalam duel.
"Kami melakukan yang terbaik dan kami tidak akan melupakan pekerjaan yang kami lakukan bersama. Saya bangga bekerja dengan tim dan para pemain, tetapi kami tidak pantas menang hari ini," ujarnya.
Argentina di Jalan yang Benar
Argentina merupakan salah satu raksasa yang mengawali turnamen Piala Dunia 2022 di Qatar dengan nasib buruk, takluk 1-2 dari Arab Saudi. Namun, itu menjadi pemacu spirit Lionel Messi Cs yang mengusung impian besar untuk membawa pulang piala dunia ke "Negeri Tango."
Terbukti, skuad asuhan Lionel Scolani berhasil bangkit dan merebut dua kemenangan beruntun: mengalahkan Meksiko 2-0, kemudian terakhir Polandia juga serupa dengan 0-2.
Hasil tersebut mengantarkan Albiceleste ke babak 16 besar dengan status juara Grup C. Mereka mengumpulkan poin enam dan akan menghadapi runner-up Grup D Austalia pada partai selanjutnya di babak sistem gugur, Minggu (04/12).
"Pertandingan melawan Australia akan sangat sulit," kata Lionel Messi kepada wartawan melalui akun Twitter resmi @Argentina. “Siapa pun bisa mengalahkan siapa pun, semuanya seimbang. Kami harus mempersiapkan pertandingan dengan cara terbaik seperti yang selalu kami lakukan.
"Kami harus tenang dan menjalani pertandingan demi pertandingan. Mudah-mudahan kami dapat terus mempertahankan apa yang kami lakukan hari ini." ***
