Lionmag.id, Jakarta. Kolaborasi PT Sarinah dengan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/Indonesia Eximbank diwujudkan dengan pelepasan ekspor komoditas ikan tuna dari Warehouse Benoa, Bali menuju Tuy Hoa, Vietnam, 6 April 2022. Ekspor ini merupakan realisasi fasilitas pembiayaan ekspor yang diberikan oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/Indonesia Eximbank kepada PT Sarinah.
Fetty Kwartati, Direktur Utama PT Sarinah, mengatakan Sarinah memiliki beberapa fasilitas dan kapasitas sebagai lokomotif UMKM menuju pasar global. PT Sarinah memiliki wadah, fasilitas, jejaring, manajemen, serta lembaga yang memandu UMKM untuk menumbuhkembangkan kualitas produk nasional dan kewirausahaannya melalui proses kurasi yang komprehensif.
Lembaga tersebut dinamakan Sarinah Pandu yang merajut semua kapasitas dan fasilitas tersebut melalui kolaborasi dengan stakeholders.
Pelepasan ekspor ini merupakan komitmen dari perwujudan transformasi Sarinah dalam menumbuhkembangkan produk unggulan domestik. Pemasok komoditas ekspor tuna sirip kuning beku untuk ekspor ini adalah para nelayan dan UMKM mitra pemasok Sarinah yang telah terkurasi dan dipasarkan oleh unit usaha ekspor dan perdagangan PT Sarinah.
Nilai ekspor produk ini bernilai 107.000 USD dengan volume yang mencapai 27 ton dengan jenis tuna sirip kuning beku. Ini merupakan ekspor perdana komoditas tuna dan yang perdana di tahun 2022 serta kerja sama dalam pembiayaan dari Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/Indonesia Eximbank.