“Terbaru, suporter Atletico Madrid mengejek Vinicius Jr dengan menyebutnya monyet dalam derby Madrid.”

Penyerang Real Madrid Vinicius Jr menyerukan agar suporter sepak bola yang melakukan tindakan rasisme harus diberi sanksi tegas berupa larangan untuk tidak memasuki stadion seumur hidup. 

Pemain internasional Brasil itu mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari suporter Atletico Madrid yang menyanyikan penggalan lagu dengan kata-kata rasis yang ditujukan kepadanya dalam pertandingan derby dengan El Real bulan lalu.

Ratusan suporter itu berkumpul di luar Stadion Civitas Metropolitano dan menyanyikan lagu dalam bahasa Spanyol "You are a monkey, Vinicius you are a monkey." Pemandangan menjijikan itu juga terjadi di dalam stadion saat pertandingan berlangung.

Menyikapi kejadian tersebut, Kantor Kejaksaan Madrid telah membuka penyelidikan. Vinicius meminta penegak hukum memberikan sanksi tegas kepada mereka yang terbukti melakukan perbuatan yang memalukan itu.

"Jika anda menyakiti orang lain, anda harus membayarnya," kata Vinicius saat berbicara kepada jaringan TV Brasil Globo dilansir The Sun, Selasa (25/10).

Penyerang 22 tahun itu mengakui, memang sulit menghapus perilaku rasisme dalam sepak bola karena banyak orang masih melakukannya. Namun, ia juga yakin bahwa ada banyak orang baik yang mencintai olah raga ini dibandingkn jumlah mereka yang memamerkan perilaku amoral.

"Semua orang yang melakukan perbuatan rasis harus membayar dengan cara tertentu. Jika mereka masih suka menonton sepak bola, maka para suporter Atletico Madrid itu tidak boleh lagi menginjakan kaki di stadion," ujarnya.

"Itu sebagai konsekuensinya supaya mereka merasa bersalah dan merenungkan perbuatan yang memalukan itu."

Banyak pemain sepak bola memberikan dukungan kepada Vinicius menyusul kejadian tersebut, termasuk kompatriotnya Neymar dan Bruno Guimaraes. ***