Label busana modest Donna Prive menggelar presentasi spesial di Senayan City, Jakarta, 28 Februari 2024. Pada kesempatan itu, pendiri sekaligus CEO Muliani Alif Lakoreassa bersama tim kreatif mengenalkan seri terbaru Carendelano for Donna Prive bertajuk 'Madre'.
Koleksi teranyar hasil kolaborasi dengan fashion expert Caren Delano ini dikurasi melalui rancangan-rancangan istimewa untuk Ramadan dan Raya.
Sembilan set busana diluncurkan untuk seri awal. Seluruh koleksi akan genap berjumlah 20 looks ketika dirilis bertahap hingga April mendatang.
Koleksi ‘Madre’ sarat akan signature style Donna Prive yang feminin, delicate, dan effortless. Kaya akan detail dan selera yang mudah dilekatkan dengan gaya pribadi pencinta modest fashion.
Caren menambahkan unsur-unsur baru untuk mempekaya koleksi tanpa menghilangkan karakter utama dan DNA Donna Prive. “Sebagai fashion director, saya berkontribusi pada ide-ide dan konsep seputar tren dan pemilihan warna dalam menyiapkan koleksi kali ini,” ungkapnya.
Tone warna yang dihadirkan bergeser dari sentuhan warna-warna terang di bulan Februari ke deretan palet warna aman untuk Lebaran seperti nude, hijau muda, sage, krem, off-white hingga ombre.
Caren menerapkan unsur oranye untuk mengadopsi tren warna dunia. Bersama Muli, keduanya sepakat memasukkan warna pink, termasuk fuchsia, dalam deretan koleksi. Perpaduan warna pink-oranye ini melahirkan paduan unik yang bergaya.
Bahan mengkilat, lace, hingga brocade menjadi unsur dominan dalam koleksi kali ini. Melengkapi koleksi hadir pula kerudung senada yang mudah dipadupadankan dan menyatu dengan deretan koleksi.
Dengan keahliannya, Caren menjadikan sepotong kaftan, ataupun flowy dress, semakin berkesan feminin ketika diberi aksen cetak lukisan bunga berukuran gigantis. Lukisan bunga ini ditempatkan pada bagian bahu, atau bagian depan busana, sehingga menjadi sebuah statement busana yang kuat.
Caren juga mengembangkan blus dan celana oversized dalam warna-warna cemerlang.
“Bunga anyelir menjadi inspirasi awal ketika menginfus unsur bunga ke dalam busana sebagai persembahan atas kehormatan dan kecintaan terhadap ibu. Kemudian berkembang, ada seruni, dan amarilis,” kata Caren, menjelaskan detail inspirasi di balik pemilihan ‘Madre’ sebagai tema koleksi kali ini.
Terkait keterlibatannya dalam ‘Madre’, Caren Delano menjelaskan ini sebagai bagian dari tanggung jawabnya untuk membagikan ilmu kepada banyak pihak seturut dedikasinya di industri mode.
“Sepanjang perjalanan karier, saya melihat banyak sekali potensi hebat dari luar Jakarta,” ungkap sosok yang merasa penting menggali dan menjaring bakat dari mana saja, tidak terkonsentrasi hanya di Ibu Kota.
