“Kami rajin, pekerja keras dan memperjuangkan apa yang kami inginkan, terutama generasi ini yang pantang menyerah.”
Kroasia kembali melangkah ke babak perempat final Piala Dunia setelah menghentikan Jepang dalam kemengangan 3-1 lewat adu penalti, Senin (05/12) lalu.
Ini merupakan Piala Dunia kedua berturut-turut dan untuk ketiga kalinya dalam sejarah, The Checkered Ones akan bersaing di perempat final di panggung internasional terbesar.
Setelah Ivan Perisic membatalkan gol di babak pertama Jepang yang dicetak Daizen Maeda, kedua negara dipaksa ke perpanjangan waktu dan kemudian adu penalti.
Kroasia keluar sebagai pemenang setelah penjaga gawang mereka Dominik Livakovic menyelamatkan tiga dari empat tendangan penalti Jepang untuk membantu tim asuhan Zlatko Dalic memesan tempat mereka di delapan besar.
Kroasia tidak asing dengan drama di level tertinggi sepak bola internasional. Mereka telah dipaksa ke perpanjangan waktu dalam tujuh dari delapan pertandingan sistem gugur terakhir mereka di turnamen besar sejak finis ketiga di final Piala Dunia pertama pada 1998.
Empat dari lima pertandingan di babak sistem gugur terakhir Kroasia di Piala Dunia telah berlanjut ke perpanjangan waktu. Tiga di antaranya dimenangkan The Checkered Ones melalui adu penalti.
Di bawah asuhan Dalic, Kroasia juga tak terkalahkan dalam sepuluh pertandingan internasional terakhir mereka. Luka Modric Cs hanya kalah sekali dari 20 pertandingan terakhir di semua kompetisi sejak Euro 2020.
Kini, penampilan impresif mereka akan diuji Brasil di babak perempat final di Stadion Education City, Jumat (09/12) malam pukul 22.00 WIB. Selecao memang diunggulkan demi menjaga harapan mereka tetap hidup untuk meraih trofi Piala Dunia keenam.
Dalic menegaskan, timnya siap bertempur habis-habisan. “Kami rajin, pekerja keras dan memperjuangkan apa yang kami inginkan, terutama generasi ini yang pantang menyerah,” katanya dikutip FIFA.com, Kamis (08/12).
"Mereka mencerminkan semangat rakyat kami. Kami telah melalui begitu banyak rasa sakit sehingga tim nasional menjadi kebanggaan bagi semua orang. Kami memberi mereka keyakinan akan hari esok yang lebih baik."
Livakovic akan kembali dipercaya menjaga benteng pertahanan Kroasia di bawah mistar gawang. Dia menjadi penjaga gawang ketiga yang melakukan tiga penyelamatan dalam adu penalti Piala Dunia, setelah pemain Portugal Ricardo melawan Inggris pada 2006 dan rekan senegaranya Danijel Subasic melawan Denmark empat tahun lalu.
"Pada hari Minggu kami berlatih penalti dalam latihan dan dia melakukan beberapa penyelamatan penting. Saya percaya padanya, dia membuat saya percaya diri," ujar Dalic. ***
Kroasia vs Brasil
Tempat: Education City Stadium, Al Rayyan
Waktu: Jumat (09/12), pukul 22.00 WIB
Prakiraan Pemain
Kroasia (4-3-3)
Dominik Livakovic; Josip Juranovic, Dejan Lovren, Josko Gvardiol, Sosa; Mateo Kovacic, Marcelo Brozovic, Luka Modric; Andrej Kramaric, Bruno Petkovic, Ivan Perisic
Pelatih: Zlatko Dalic
Brasil (4-2-3-1)
Alisson Becker; Eder Militao, Thiago Silva, Marquinhos, Danilo; Casemiro, Lucas Paqueta; Raphinha, Neymar, Vinicius Jr; Richarlison
Pelatih: Tite
