uefa-dorong-semua-tim-di-euro-2024-hindari-penerbangan
UEFA Euro 2024 dimulai di Munich pada Jumat 14 Juni dan diakhiri dengan final di Berlin pada Minggu 14 Juli. | DOK. UEFA.COM
Sport
UEFA Dorong Semua Tim di Euro 2024 Hindari Penerbangan
Herman Sina
Wed, 19 Jul 2023
"Ini adalah kesempatan kami untuk memimpin dengan memberi contoh dan membawa turnamen ini ke standar tertinggi yang keberlanjutan.”

Badan sepak bola Eropa (UEFA) mendorong semua tim yang akan berlaga di Euro 2024 agar menghindari jalur penerbangan selama turnamen berlangsung untuk mengurangi dampak karbon. Efek gas rumah kaca - terutama karbon dioksida (CO2) - dari pembakaran bahan bakar berkontribusi terhadap perubahan iklim.

Tim-tim diharapkan melakukan perjalanan untuk pertandingan penyisihan grup dengan menggunakan kereta api atau jalan darat alih-alih pesawat terbang. Turnamen musim panas mendatang di Jerman itu harus menjadi titik tolak agar Kejuaraan Eropa itu berkelanjutan sepanjang masa.

Secara regional, pertandingan fase grup telah dibagi menjadi tiga kelompok yakni wilayah utara, barat, dan selatan yang memungkinkan perjalanan dengan kereta api atau jalan darat bisa lebih praktis.

Jarak antara kota tuan rumah paling utara (Hamburg) dan paling selatan (Munich) adalah 380 mil.

Demikian halnya penggemar akan ditawari diskon tiket kereta jarak jauh dan akses gratis ke transportasi umum lokal.

Rencana tersebut merupakan bagian dari strategi lingkungan, sosial, dan tata kelola UEFA yang mengedepankan langkah-langkah untuk memerangi perilaku diskriminatif, serta meningkatkan mutu kesehatan dan kesejahteraan bagi masyarakat di Benua Biru itu.

"Ini adalah kesempatan kami untuk memimpin dengan memberi contoh dan membawa turnamen ini ke standar tertinggi yang keberlanjutan," kata direktur UEFA untuk urusan keberlanjutan sosial dan lingkungan Michele Uva dilansir BBC, Rabu (19/07).

UEFA telah menerima kritik atas komitmennya terhadap keberlanjutan sekaligus memperluas jejak sepak bola Eropa pada saat yang bersamaan.

Ini telah memperkenalkan kompetisi baru, Liga Konferensi Eropa, dan berencana untuk memperluas Liga Champions mulai tahun 2024. Keduanya akan meningkatkan jumlah penerbangan yang dilakukan oleh klub-klub di seluruh Eropa.

Sistem Pencegahan Penyalahgunaan

UEFA juga memperkenalkan sistem pemantauan dan pelaporan untuk mencegah penyalahgunaan, seperti perilaku diskriminasi terhadap pemain secara online.

Kasus yang terjadi pada Juli 2021 menjadi contoh. Pemain Inggris Marcus Rashford, Jadon Sancho, dan Bukayo Saka dilecehkan secara online setelah kalah di final Euro 2020 dari Italia.

Untuk itu, mekanisme respons cepat guna mengidentifikasi kasus diskriminasi di dalam stadion juga akan ditrapkan.

"Euro 2024 merupakan festival sepak bola untuk semua penggemar, dengan fokus pada olahraga dan menyatukan orang-orang dari seluruh Eropa. Kami ingin menunjukkan diri kami sebagai negara modern dan terbuka dengan masyarakat yang beragam," ujar Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Jerman Nancy Faeser.

"Kami ingin menggunakan sepak bola sebagai kekuatan pemersatu untuk membantu memerangi rasisme dan diskriminasi dalam olahraga serta di sektor lain."

UEFA Euro 2024 dimulai di Munich pada Jumat 14 Juni dan diakhiri dengan final di Berlin pada Minggu 14 Juli. ***

Share

Pilihan Redaksi

Berita Terpopuler

Berita Terbaru