paris-takeover-merayakan-fashion-budaya-dan-koneksi-global
Paris Takeover | Dok Istimewa
Fashion
Paris Takeover: Merayakan Fashion, Budaya, dan Koneksi Global
Devy Lubis
Wed, 22 Oct 2025

Dari gurun pasir Dubai hingga boulevard Paris, Buttonscarves kembali menegaskan langkah globalnya. Setelah sukses mencuri perhatian lewat ‘Desert Takeover’ pada September lalu, brand modest fashion asal Indonesia itu kini menggelar babak baru ‘Buttonscarves Paris Takeover’. 

Perayaan mode, budaya, dan koneksi lintas benua itu berlangsung di jantung dunia fashion, Paris, Prancis pada 6 Oktober 2025 .

Berlatar sebuah kafe elegan yang menghadap langsung ke Menara Eiffel, Buttonscarves menyulap seluruh ruang menjadi instalasi branding yang memancarkan karakter dan identitas khasnya. Sentuhan Viva Magenta dan motif monogram ikonik Buttonscarves berpadu dengan nuansa modern dan feminin. Menciptakan suasana yang bukan hanya indah dipandang, tetapi juga mengandung pesan kuat. Bahwa fashion adalah bahasa universal yang menyatukan komunitas.

Transformasi ini lebih dari sekadar dekorasi. Ia adalah representasi visi Buttonscarves untuk menghadirkan pengalaman yang menghubungkan manusia lewat fashion dan kreativitas.

Sebagai bagian dari rangkaian acara, Buttonscarves juga menghadirkan Rendezvous in Paris. Intimate luncheon ini dihadiri para fashion insiders, tastemakers, dan pemimpin kreatif dari berbagai negara. 

Dalam atmosfer hangat dan penuh percakapan bermakna, acara ini menjadi ruang pertukaran ide, kolaborasi, dan koneksi — sekaligus menegaskan posisi Buttonscarves sebagai jembatan antara Asia Tenggara dan pusat mode Eropa.

“Paris punya arti khusus bagi perjalanan kami,” ujar Linda Anggrea, CEO Buttonscarves. “Dua tahun lalu kami hadir dengan instalasi tas raksasa di bawah Menara Eiffel. Hari ini kami kembali dengan tujuan yang lebih besar. Membangun hubungan, berbagi perspektif, dan memperkuat eksistensi kami sebagai brand yang lahir di Asia namun punya relevansi global.”

Memang, hubungan Buttonscarves dengan Paris telah terjalin sejak lama. Pada 2023, publik internasional dikejutkan oleh instalasi tas raksasa brand ini yang berdiri megah di bawah Menara Eiffel — simbol keberanian dan keyakinan diri brand Indonesia di panggung global. 

Dua tahun berselang, cerita itu berlanjut hanya beberapa langkah dari lokasi ikonik yang sama, kali ini dalam bentuk perayaan komunitas dan visi global yang lebih matang.

Melalui Rendezvous in Paris, Buttonscarves menegaskan arah jangka panjangnya: membangun ekosistem mode yang menjembatani pasar Asia dan kota-kota mode dunia. Langkah konkret berikutnya pun telah disiapkan. Yakni pembukaan store terbaru di Singapura, sebagai bagian dari ekspansi strategis untuk memperkuat kehadiran brand di kancah internasional.

Dari Indonesia untuk dunia, Buttonscarves menunjukkan bahwa modest fashion dapat tampil percaya diri, berkelas, dan memiliki daya tarik lintas budaya. Linda meyakini, Paris Takeover bukan sekadar perayaan mode, melainkan sebuah statement.

“Bahwa kreativitas yang berakar di Asia Tenggara kini berdiri sejajar di panggung dunia — memadukan keanggunan, identitas, dan koneksi global dalam satu visi yang utuh.”



Share
Sample Banner 1

Pilihan Redaksi

Berita Terpopuler

Berita Terbaru