Paling menarik perhatian adalah hadirnya Lexus GX 550 "OVERTRAIL" JAOS ver. Kuda besi ini hadir dengan tampilan gagah dan tangguh layaknya kendaraan offroad.
Lebih dari 20 tahun Lexus GX masuk di kelas mid-luxury SUV, tak sekadar andal menerabas jalur off-road, namun dikemas pula dengan kemewahan terbaik di kelasnya.
Dilansir dari laman resmi Lexus, model GX 550 edisi 2024 mendapatkan enam varian yang berbeda, terdiri dari Premium, Premium+, Luxury, Luxury+, Overtrail, dan Overtrail+. Kehadiran varian terbaru ini memberi kepuasan bagi penggemar mobil mewah. Model ini akan meneruskan warisan keluarga GX yang telah ada sejak 2002 lalu.
Lexus GX terbaru memiliki desain yang lebih kotak dan tangguh dengan penggabungan SUV body-on-frame. Secara umum desain depan Lexus GX diberi sentuhan berani dengan grill yang lebih kecil dan lampu LED depan yang tajam. Bukaan grill juga sedikit dinaikkan untuk menghindari benturan.
Memanfaatkan panggung Tokyo Auto Salon 2024, Lexus memperkenalkan varian terbarunya pada pelanggan. Dengan harapan dapat respon positif pada penggemar Lexus.
Untuk memperkenalkan sekaligus memajang berbagai model mobil modifikasinya adalah hadirnya New Lexus GX 550 "OVERTRAIL" JAOS ver. Kuda besi ini hadir dengan tampilan gagah dan tangguh layaknya kendaraan offroad.
Secara tampilan, mobil ini masih dibekali fascia khas Lexus dengan grill besar, lampu utama yang menyipit, dilengkapi dengan emblem ‘L’ (Lexus) di bagian depan. Model pertama adalah Lexus GX 550 yang kini mendapat sentuhan JAOS, perusahaan ternama Jepang yang dekat dengan dunia offroad. SUV ini mendapat sentuhan premium namun tidak melepaskan DNA sebagai kendaraan yang memiliki kapabilitas off-road besar.
Desain JAOS menitik beratkan pada pengalaman berkendara luar ruang yang menyenangkan, tidak merusak alam, sehingga menciptakan sebuah mobil yang harmonis di alam bebas. Beberapa part yang mendapat sentuhan berat ada di sisi eksterior.
Pertama ada di bagian depan, bempernya kini diubah lebih tangguh, merepresentasikan kendaraan heavy duty off road. Bemper ini juga sudah menggunakan bahan ABS resin yang ringan tapi juga kuat.
Selain itu hadir beberapa komponen mobil off road standar seperti fender garnish, untuk melindungi bagian fender yang berubah lebih lebar. Pijakan kaki di samping kini bergaya tabung, berfungsi juga sebagai pelindung kendaraan masuk dan keluar area tanjakan atau turunan.
Ada juga mudguard berukuran besar untuk melindungi bodi kendaraan dari serpihan saat berkendara off-road. Bagian bawah terdapat plat aluminium skid untuk melindungi area bawah kendaraan.
Sebagai tambahan, JAOS memberikan roof rack guna mendambah daya angkut kendaraan. Selain itu hadir juga pelek 18 inci yang ringan dan kuat, juga perangkat suspensi khusus untuk menambah kemampuan jelajah GX 550 ini.
Sementara interior GX 550 dirancang dengan fleksibilitas. Dapat dikonfigurasi dengan lima atau enam kursi, dan menawarkan ruang yang cukup dengan kursi belakang dilipat untuk membawa sepeda gunung.
Di dalam GX 550, terdapat panel instrumen terbaru yang lebih rendah dan sederhana. Fitur lainnya meliputi tampilan HUD yang terintegrasi dengan layar sentuh multimedia 14 inci, Android Auto, dan Apple CarPlay nirkabel. Tampilan multi-informasi berukuran 12,3 inci juga tersedia.
Bagian samping GX memiliki desain kaku dengan aliran horizontal. Selain itu, untuk meningkatkan kepraktisan SUV ini untuk off-road, APP juga melengkapi dengan satu set kontainer rotoPax yang dipasang di samping,
Lexus GX 550 memiliki dua opsi powertrain. Opsi pertama adalah mesin standar 3,4 liter V6 twin-turbocharged dengan transmisi otomatis sepuluh percepatan, menghasilkan daya 349 dk dan torsi 649 Nm. Lexus GX generasi terbaru ini akan dirakit di pabrik Tahara di Jepang dan diharapkan akan tiba pada jaringan diler setempat pada awal 2024.
