ken-dedes-kisah-istimewa-di-balik-intrik-singhasari
| DOC. EKI DANCE COMPANY | HO
Art & Culture
Ken Dedes: Kisah Istimewa di balik Intrik Singhasari
Devy Lubis
Fri, 21 Jul 2023
Pementasan Musikal Ken Dedes yang memukau ribuan penonton, Maret lalu, menghadirkan nama-nama yang tak asing di panggung musikal, maupun industri perfilman. Kini, mereka siap tampil kembali!

Re-run berdurasi empat hari, yang terbagi dalam dua pekan, digelar Sabtu dan Minggu. Yakni pada 16–17 dan 23–24 September 2023.

Ara Ajisiwi memerankan tokoh Ken Dedes. Ken Arok diperankan Taufan Purbo. Nala Amrytha tampil sebagai Ken Umang, nama yang nyaris terlupakan dalam kisah ini. Sementara Uli Herdinansyah dipercaya memainkan sosok Tunggul Ametung.



Keempatnya menjadi tokoh kunci dalam serangkaian kisah tragis yang mewarnai kejayaan kepemimpinan Kerajaan Singhasari. Kesetiaan dan pengkhianatan terjadi silih berganti di tengah perebutan kekuasaan yang tak terelakkan melintas generasi.

Peran-peran serius itu dibawakan dalam teater musikal yang menghibur sekaligus menggugah. “Mungkin, sebelumnya tidak terbayangkan kalau kita bisa belajar sejarah dengan cara ‘menyenangkan’,” kata Ara, merujuk riset yang dilakukan demi pendalaman peran.



Selain itu, ada Fatih Unru, aktor yang pernah disebut-sebut sebagai komika termuda di Indonesia. Ia memerankan Anusapati. Gerardo Tanor berperan sebagai Tohjaya, raja ketiga Singhasari. Anak dari Ken Arok dan Ken Umang.

Sementara, Nino Prabowo yang mengawali karier di industri ini sebagai musisi memerankan Kebo Ijo. Sosok yang dalam kisah ini merasa dikorbankan di tengah pusaran konflik Singhasari demi memuluskan jalan Ken Arok menjadi penguasa, dengan merebut 'takhta' Tunggul Ametung dan membangun dinasti kepemimpinannya sendiri.

Baca juga: Ken Dedes Manggung Lagi



Aktor kawakan Kiki Narendra tampil perdana sebagai Pak Larto. Menggantikan seniman Nanang Hape, pemeran Kumbang dalam Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas (2021) itu mendampingi Takako Leen yang memerankan Bu Laras. Pementasan ini juga diwarnai aksi teatrikal Muh Iqbal Sulaiman (sebagai Suho) dan Yosep Wahyu Tristiantoro (sebagai Regawa).

“Pertunjukan pertama EKI Dance Company tahun 1996 itu Ken Dedes. Ternyata pertunjukan terakhir karya Rusdy Rukmarata untuk EKI juga berjudul Ken Dedes,” kata Aiko Senosoenoto, Direktur Utama EKI Dance Company.



Baca juga: Ken Dedes: Nikmati Lagu-lagunya di Platform Musik Kamu!

Karena itu, Aiko melanjutkan, untuk re-run musikal Ken Dedes September nanti, ia berharap semua pemain dan orang-orang di balik layar pementasan tetap bekerja keras menampilkan yang terbaik, meski membawakan peran yang sama.

“Karena pertunjukan ini sangat istimewa bagi kami. Kami berharap pertunjukan ini juga istimewa di hati penonton.”

Informasi lebih lengkap terkait pementasan ulang Musikal Ken Dedes di Ciputra Artpreneur, Jakarta, pada 16–17 dan 23–24 September 2023 dapat dilihat di laman Instagram @ekidancecompany, serta website Ciputra Artpreneur dan akun media sosial @artpreneur.

***


Share

Pilihan Redaksi

Berita Terpopuler

Berita Terbaru