islam-makhachev-raja-baru-kelas-ringan-ufc
Islam Makhachev meraih sabuk juara kelas ringan UFC, mengalahkan Charles Oliveira di Eitihad Arena, Minggu (23/10) dini hari WIB | DOK. MAKHACHEV ISLAM /TWITTER.
Sport
Islam Makhachev, Raja Baru Kelas Ringan UFC
Herman Sina
Mon, 24 Oct 2022
“Sepanjang hidup saya, sejak saya kecil, saya mempersiapkan momen ini.”

Islam Makhachev, petarung profesional bela diri campuran (mixed martial artist) dinobatkan sebagai “raja” baru kelas ringan UFC. Ia tampil sangar dalam duel melawan Charles Oliveira di UFC 280 yang berlangsung di Eitihad Arena, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Minggu (23/10) dini hari WIB.

Gelar tersebut sebelumnya dipegang oleh Khabib Nurmagomedov yang memilih pensiun dari panggung UFC yang membesarkan namanya, dan kini jadi buruan para petarung lainnya.

Oliveira juga pernah memegang sabuk gelar juara, meski akhirnya dilucuti karena dia kegendutan dalam duel melawan Justin Gaethje pada Mei lalu. Datang ke Eitihad Arena, petarung asal Brasil itu punya hasrat besar merebut kembali sabuk itu. Tapi sayang, benteng pertahanan Makhachev terlalu sulit untuk dirobohkan.


Oliveira harus mengakui dominasi sang rival asal Rusia itu – kini dimentori teman seperguruan Khabib Nurmagomedov – dan menyerah pada ronde kedua di menit ke 3:16. Makhachev menghabiskan uang sebesar satu juta dolar AS (Rp 15,5 miliar) di kem latihan untuk mempersiapkan diri demi pertarungan ini, dan hasinya adalah gelar juara.

Makhachev kemudian mempersembahhkan sabuk juaranya untuk teman lamanya yang juga mantan juara kelas ringan dan kini mejadi pelatih baginya, Khabib Nurmagomedov. Ia juga mendedikasikan sabuk itu untuk Abdulmanap – ayah Nurmagomedov – yang pernah menjadi pelatih mereka berdua.

“Saya berlatih sangat keras untuk momen ini,” kata Makhachev dinukil talkSPORT, Senin (24/10). “Sepanjang hidup saya, sejak saya kecil, saya mempersiapkan momen ini. Saya ingin mengucapkan terima kasih.”

Sebagai mentor, Nurmagomedov mengaku sudah meramalkan bahwa setelah ia pensiun, Makhachev akan mengikuti jejaknya menjadi juara dunia kelas ringan.

“Sepanjang hidup kami, kami berlatih bersama, 22 tahun,” ujarnya penuh emosional. “22 tahun! Saya beritahu kalian bahwa Islam Makhachev adalah petarung terbaik di dunia, tidak hanya kelas ringan. Ia adalah petarung terbaik di dunia.” ***



Share

Pilihan Redaksi

Berita Terpopuler

Berita Terbaru