ifa-2024-apresiasi-fesyen-beauty
Peragaan busana di sela-sela debut event Indonesia Fashion Aesthetic bertajuk 'A Reflection' di Jakarta, 4 Maret 2024. | DOC. IFA | ABIMANYU ARIF | HO
Fashion
IFA 2024: Apresiasi Fesyen & Beauty
Devy Lubis
Mon, 18 Mar 2024

Indonesia Fashion Aesthetics (IFA) menggelar debut event bertajuk ‘A Reflection’ di Jakarta, 4 Maret 2024. Penyelenggaraan acara ini ditandai serangkaian kegiatan kolaboratif seperti peragaan busana, ekshibisi, malam penganugerahan penghargaan, dan charity.

Ketua Umum IFA Devya Linda mengungkapkan, IFA dibentuk sebagai perkumpulan bagi pelaku industri fesyen dan kecantikan atau estetika untuk memperluas jaringan kerjasama antar para pelaku industri kreatif tersebut, sekaligus mengembangkan potensi usaha mereka.


“Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan gairah para pelaku UMKM di industri fesyen dan kecantikan untuk menjadi produk ekspor yang berkualitas,” ungkap Devya.

Devya meyakini, industri kreatif khususnya fesyen dan kecantikan mempunyai pangsa pasar signifikan serta potensi sangat besar, terutama dalam pemanfaatan produk lokal sebagai bahan utama. “Ini akan berdampak positif pada industri, UMKM, sekaligus devisa negara,” jelasnya.


Untuk mendukung pelaku UMKM sektor fesyen dan kecantikan dalam membuka dan memperluas pasar, IFA menggelar fashion show dengan panggung runaway yang megah dan mewah, serta permainan lighting dan dekorasi yang epic. Fashion show dilengkapi dengan fashion exhibition (pameran) dengan ambience yang minimalis dan elegan.


Fashion show yang menampilkan rangkaian karya dari 22 desainer dan brand kenamaan Indonesia ini, terbagi menjadi dua sesi. Pada sesi pertama menghadirkan koleksi dari Itang Yunasz, Mayra Indonesia, Rya Baraba, Nabila, Gita Orlin, Kaloka, Mazu Label, Saffana, Klasik Klamben, L by Laudya Cynthia Bella, Si.Se.Sa, Buttonscarves.

Sesi kedua menampilkan rangkaian karya dari Ayu Dyah Andari, Wiwiek Hatta, Viena Official x Treasure Jewelry, Angelina, ZETA Prive, Nats Wear, Ellaya, Lia Soraya, Donna Prive, dan Ivan Gunawan Prive.


Gelaran acara IFA ini bertujuan pula untuk memberikan apresiasi IFA AWARD 2024 atas kinerja fashion designer, pengusaha bidang mode, praktisi bidang ekonomi kreatif, industri kecantikan, dan kesehatan sebagai penggerak ekonomi di tanah air.

Penerima penghargaan antara lain Itang Yunasz sebagai The Legend of Fashion Designer, Okky Asokawati sebagai Indonesian Fashion Icon, Ivan Gunawan sebagai Mega Bintang Fashion Designer, dan Linda Anggrea sebagai The Inspiring Fashionpreneur.


“Pemberian award tersebut diharapkan dapat menjadi tolak ukur pencapaian pelaku industri terkait wawasan intelektual dan integrasi moral, kompetensi yang dimiliki, serta kontribusi nyata yang dilakukan, sehingga dapat menjadi inspirasi bagi UMKM lainnya,” tutur Devya.

IFA terbentuk atas prakarsa para pendirinya, yaitu Okky Asokawati, Itang Yunasz, Marini Zumarnis, Drg. Devya Linda, Rya Baraba, Dian Komalasari, Elma Theana, dan Ayu Dyah Andari.


Share

Pilihan Redaksi

Berita Terpopuler

Berita Terbaru