dari-halte-ke-halte-jalanjajan-kuliner-nusantara
Bowo dan Rio (kiri) founder Dari Halte Ke Halte pada peluncuran buku ilustrasi mereka, hasil kolaborasi dengan Jakarta Food Sketchers, di Jakarta. | DOC. DEVY LUBIS
Dari Halte Ke Halte: Jalan–Jajan Kuliner Nusantara
Devy Lubis
Tue, 04 Jul 2023
Sejak muncul ke permukaan lewat media sosial pada 2019, akun Dari Halte Ke Halte konsisten membagikan rekomendasi kuliner menarik bagi warga Twitter. Lokasi kuliner pilihan itu tidak hanya di Jakarta, tapi juga kota-kota lain di Indonesia seperti Bandung, Solo, dan Yogyakarta.

Sesuai namanya, tempat-tempat makan dan spot jajan yang mereka share di medsos mudah dijangkau transportasi umum alias tak jauh dari area perhentian bus, stasiun kereta (baik KRL maupun MRT), dan rute transportasi lainnya.

Kemampuan admin berinteraksi dan ngobrol dengan para HalTeman, julukan untuk followers mereka, membuat akun Dari Halte Ke Halte terus bertumbuh. Banyak warga Twitter penasaran dengan penganan atau makanan yang mereka rekomendasikan.

Berangkat dari rekomendasi-rekomendasi itu, tak sedikit pedagang makanan kemudian viral di media sosial. Antrean mengular, seperti dimsum gerobakan di area luar Stasiun Sudirman, Jakarta Pusat atau stall bakwan pontianak di kawasan Kebon Kacang, Thamrin, masih di Jakarta Pusat.

Aktivitas ini pun melahirkan ‘rintisan bisnis’ bernama jastip alias jasa titip makanan bagi yang tak sempat jalan atau malas antre di tengah keramaian.



Setelah mengalami keramaian di media sosial, melewati masa pandemi dan menghadapi berbagai kesibukan serta urusan dari para HalteMin, rekomendasi kuliner Dari Halte Ke Halte hadir dalam bentuk buku ilustrasi.

Buku berjudul Ngider Makan Dari Halte Ke Halte dirilis di Jakarta pada 22 Juni 2023. Momen perilisannya dilangsungkan bertepatan dengan pembukaan pajang karya program Kamis Sketsa di Galeri Nasional Indonesia (Galnas), Jakarta.

“Gagasan pembuatan buku ini berawal dari permintaan sebagian HalTeman untuk membuat versi cetak rekomendasi-rekomendasi Dari Halte Ke Halte,” tulis HalteMin Dari Halte Ke Halte, seperti dilansir dari akun Instagram @darihalte_kehalte.

“Agar tampilan versi cetak ini berbeda dengan yang biasanya disampaikan di media sosial, akhirnya terbersit ide untuk membuatnya sebagai sebuah buku bergambar dengan ilustrasi makanan, tempat dan peta ke tujuan.”

Ide tersebut disambut baik Beng Rahadian, ilustrator dan komikus yang tergabung dalam Komunitas Jakarta Food Sketchers. Karya-karya Beng, bersama dengan dua teman ilustrator lain di Jakarta Food Sketchers, yaitu Yanita Indrawati dan Arya Ramaniya, bisa dinikmati dalam buku Ngider Makan Dari Halte Ke Halte.


Share

Pilihan Redaksi

Berita Terpopuler

Berita Terbaru