canvas-of-dreams-eksplorasi-kreativitas-seniman-muda-indonesia
| Dok FTHO
Art & Culture
Canvas of Dreams: Eksplorasi Kreativitas Seniman Muda Indonesia
Devy Lubis
Sat, 31 Aug 2024

Indonesia memiliki potensi yang besar dalam dunia seni, khususnya dari generasi muda. Memahami pentingnya menyediakan platform bagi seniman muda untuk mengembangkan potensi mereka, for the heARTS organization (FTHO), organisasi pendukung seniman muda Indonesia, menggelar selebrasi seni bertajuk Canvas of Dreams di Jakarta, 24-25 Agustus 2024.


 Canvas of Dreams hadir sebagai wadah bagi para seniman muda untuk menampilkan karya-karya mereka, menginspirasi komunitas, sekaligus menjadi jalan bagi mereka agar dapat langsung berkontribusi pada perkembangan seni di Indonesia.

 Inisiatif ini menampilkan beragam karya seni dari 24 seniman muda dengan berbagai rentang usia mulai 12-30 tahun. Di sini, para seniman bebas mengeksplorasi berbagai gaya, medium, dan pengaruh budaya. Selain pameran, acara dimeriahkan workshop seni, talkshow bersama seniman kenamaan Indonesia, serta Arts Auction untuk mendukung pengembangan komunitas seni.

 Audrey Kurniawan, seniman muda sekaligus founder for the heARTS organization berharap gagasannya dapat menjadi platform bagi seniman muda untuk berkreasi, berkolaborasi, dan mendapatkan pengakuan. “Tidak hanya itu, pendapatan dari acara ini akan digunakan untuk mendukung program-program pengembangan seni bagi generasi muda Indonesia,” tuturnya.

 Salah satu seniman muda yang ikut memajang karyanya pada Canvas of Dreams adalah Cleo Audrea Sunaryo. Gadis berusia 16 tahun ini dikenal dengan karyanya yang memiliki gaya tersendiri, memainkan tekstur yang lebih playful dan dengan palet warna lebih hidup. Lewat bakat yang sudah ia kembangkan sejak usia 4 tahun, Cleo menampilkan karya seni yang bisa mengajak para penikmat seni untuk merasakan keindahan dunia imajinatifnya.


 Canvas of Dreams juga menghadirkan sesi talkshow menarik bersama Intan Anggita Pratiwie, co-founder Setali Indonesia yang lebih dikenal sebagai recycling artist dan mendukung penuh sustainable fashion. Bersama Muklay (Muchlis Fachri) yang juga seorang seniman visual ternama, keduanya memberikan materi inspiratif terkait perjalanannya hingga bisa menghadirkan karya menarik dalam skala global.

 Beragam workshop untuk mengembangkan kreativitas sekaligus terapi seni untuk menjaga kesehatan mental digelar. Antara lain workshop acrylic pouring bersama Alia Affandi dari Pour Favor, textiles art workshop bersama Seratan Studio, serta tumbler painting kolaborasi FTHO bersama Selekta.

 “Kami berharap ke depannya Canvas of Dreams bisa membuka peluang-peluang baru untuk komunitas seni. Anak-anak muda berbakat kini bisa semakin unjuk karya dan membangun masa depan seni Indonesia yang lebih baik dan bermakna, sembari memberi dampak positif yang berarti bagi sesama,” tutup Audrey.

Share

Pilihan Redaksi

Berita Terpopuler

Berita Terbaru